Bunga Anggrek dapat dikatakan sebagai bunga hias karena mempunyai bentuk dan warna bunga yang indah. Keindahan bunga Anggrek menjadi alasan utama bunga ini digemari oleh banyak orang khususnya pecinta bunga hias.
Bukan hanya memiliki bentuk dan warna yang indah, cara menanam dan merawat bunga Anggrek tidak begitu sulit. Untuk menanam bunga Anggrek dapat dilakukan secara alami atau dengan teknik tertentu. Namun, sebelum membahas tentang bagaimana cara menanam dan merawat bunga Anggrek sebaiknya kita kenali dulu apa itu bunga Anggrek.
Anggrek yang hidup di wilayah iklim sedang biasanya hidup di tanah dan membentuk umbi yang bertujuan untuk beradaptasi dengan musim dingin. Organ-organ dari tumbuhan Anggrek yang hidup di iklim sedang cenderung tidak tipis atau berdaging (sukulen) dan tumbuhan ini mampu menghadapi tekanan ketersediaan air.
Pada umumnya tumbuhan Anggrek hidup sebagai tumbuhan epifit. Tumbuhan epifit adalah tumbuhan yang hidup dengan cara menumpang pada tumbuhan lain. Anggrek yang hidup sebagai tumbuhan epifit bertahan hidup menggunakan embun dan udara yang lembab.
Karena keindahannya, tanaman yang mempunyai nama latin orchidaceae dijadikan nama kereta api Indonesia, yaitu Argo Bromo Anggrek. Kereta ini memiliki rute perjalanan Gambir dan stasiun akhirnya adalah Surabaya Pasar Turi.