Dari Riset Covid-19, Terbitlah Buku

PADA tahun 2020, saya melakukan riset di kota Bireuen mengenai persepsi masyarakat pada berita Covid-19 di era new normal dalam penerapan protokol kesehatan.

Dalam riset ini, saya melakukan wawancara terhadap informan yang nongkrong di kedai kopi. Saya mau mencari tahu pendapat masyarakat dalam memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

Pada era new normal sering kali ditemui masyarakat seperti mengabaikan protokol kesehatan. Coba lihat, kedai kopi selalu penuh, ada kesan bahwa Cobid-19 sudah tidak ada lagi.

Persepsi salah kaprah inilah yang melandasi keinginan kuat saya melakukan riset.

Pemberitaan media massa, terutama oleh media online bahkan postingan di media sosial, memperlihatkan sikap acuh masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan.

Pada prakteknya, sebagus apapun sosialisasi yang dilakukan pemerintah tidak berdampak bagus terhadap tingkat kepercayaan masyarakat. Hal ini disebabkan oleh cara pemerintah dalam menangani merebaknya Covid-19.

Hasil riset yang didanai oleh universitas tempat saya mengajar ini, lalu diterbitkan dalam bentuk buku. Kenapa harus buku? agar hasil riset ini juga dapat dibaca oleh semua yang berdampak dari Covid-19.

Saya berterim kasih kepada penerbit KBM Indonesia di Yogjakarta karena mau menerbitkan buku tersebut. Semoga di tahun 2021 ini lahir juga buku dari hasil riset terbaru. Mohon di tunggu ya.[ds]