Dalam hal ini saya tertarik dengan usaha yang dilakukan oleh teman saya @hoesaid Bersama keluarga kecilnya, yaitu wirausaha jual beli bahan kebutuhan masyarakat desa tempat kami berada.
Karena salah satu faktor yang bisa membuat meningkatnya pertumbuhan perekonomian suatu bangsa atau secara nasional adalah pertumbuhan ekonomi di mulai dari masyarakat pedesaan. Kita juga mengetahui bahwa dinamika perekonomian di desa selalu dianggap sangat lamban dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat perkotaan. Namun hal ini perlu di cermati oleh semua pihak terhadap permasalahan yang terjadi.
Usaha yang dilakukan oleh @Hoesaid adalah usaha jual beli bahan pangan dan bahan lainnya kebeutuhan masyarakat sekitar. Kalau melihat dari segi sosialnya, masyarakat di mudahkan dengan adanya usaha yang di laksanakan oleh hoesaid, karena selain harganya yang standar, juga karena masyarakat sekitar tempat kami berada, setiap ada keperluan bahan rumah tangga yang sudah habis dan perlu mendesak tidak perlu jauh-jauh lagi harus pergi ke pasar, pasalnya kalau kita ke pasar selain harganya yang sama, juga menghabiskan energi dan waktu secara percuma.
Adapun bahan pangan yang di jual di tempat @hoesaid diantaranya gula pasir, minyak goreng, garam, sayuran, air minum, telur, tepung dan bahan pangan lainnya. Adapun harganya bisa dilihat pada table di bawah ini :
Dari diagram diatas dapat kita ketahui bahwa harga yang di berikan adalah :
- Gula pasir/Kg sebesar Rp. 18.000, kalau di konversikan dalam mata uang digital steem (harga sekarang Rp. 7.000) sebesar 2,5 Steem Dollars atau sekitar 0,32 SBD (harga sekarang Rp. 55.000).
- Minyak goreng/Kg jatuh pada harga Rp. 16.000 atau 2,2 Steem Dollars / 0,29 SBD
- Garam dengan harga Rp. 3.000 atau 0,4 Steem Dollars / 0,054 SBD
- Sayuran per item dengan harga Rp. 5.000 atau 0,7 Steem Dollars / 0,09 SBD
- Air Minum ( Merek Mount) dengan harga Rp. 13.000 atau 1,8 Steem Dollars / 0,23 SBD
- Telur (per Papan 30 biji) dengan harga Rp. 55.000 atau 7,8 Steem Dollars / 1 SBD
- Tepung/Kg dengan harga Rp. 55.000 atau 7,8 Steem Dollars / 1 SBD
Kemudian selain bahan pangan yang di jual oleh @Hoesaid, terdapat juga bahan lainnya kebutuhan rumah tangga, seperti sabun mandi, deterjen, makanan ringan, indomie, bahan dapur yang tergolong dalam aneka rempah-rempah seperti lada, bawang merah, bawang putih, kunyit, ketumbar, haliya, lengkuas, kemiri, dan aneka bahan rempah lainnya.
Untuk alamat kios @hoesaid dapat dilihat pada link ini https://maps.app.goo.gl/7XkBwsAqpWEaDkD79
Dalam hal ini saya tertarik dengan usaha yang dilakukan oleh teman saya @hoesaid Bersama keluarga kecilnya, yaitu wirausaha jual beli bahan kebutuhan masyarakat desa tempat kami berada.
Karena salah satu faktor yang bisa membuat meningkatnya pertumbuhan perekonomian suatu bangsa atau secara nasional adalah pertumbuhan ekonomi di mulai dari masyarakat pedesaan. Kita juga mengetahui bahwa dinamika perekonomian di desa selalu dianggap sangat lamban dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat perkotaan. Namun hal ini perlu di cermati oleh semua pihak terhadap permasalahan yang terjadi.
Usaha yang dilakukan oleh @Hoesaid adalah usaha jual beli bahan pangan dan bahan lainnya kebeutuhan masyarakat sekitar. Kalau melihat dari segi sosialnya, masyarakat di mudahkan dengan adanya usaha yang di laksanakan oleh hoesaid, karena selain harganya yang standar, juga karena masyarakat sekitar tempat kami berada, setiap ada keperluan bahan rumah tangga yang sudah habis dan perlu mendesak tidak perlu jauh-jauh lagi harus pergi ke pasar, pasalnya kalau kita ke pasar selain harganya yang sama, juga menghabiskan energi dan waktu secara percuma.
Adapun bahan pangan yang di jual di tempat @hoesaid diantaranya gula pasir, minyak goreng, garam, sayuran, air minum, telur, tepung dan bahan pangan lainnya. Adapun harganya bisa dilihat pada table di bawah ini :
Dari diagram diatas dapat kita ketahui bahwa harga yang di berikan adalah :
- Gula pasir/Kg sebesar Rp. 18.000, kalau di konversikan dalam mata uang digital steem (harga sekarang Rp. 7.000) sebesar 2,5 Steem Dollars atau sekitar 0,32 SBD (harga sekarang Rp. 55.000).
- Minyak goreng/Kg jatuh pada harga Rp. 16.000 atau 2,2 Steem Dollars / 0,29 SBD
- Garam dengan harga Rp. 3.000 atau 0,4 Steem Dollars / 0,054 SBD
- Sayuran per item dengan harga Rp. 5.000 atau 0,7 Steem Dollars / 0,09 SBD
- Air Minum ( Merek Mount) dengan harga Rp. 13.000 atau 1,8 Steem Dollars / 0,23 SBD
- Telur (per Papan 30 biji) dengan harga Rp. 55.000 atau 7,8 Steem Dollars / 1 SBD
- Tepung/Kg dengan harga Rp. 55.000 atau 7,8 Steem Dollars / 1 SBD
Kemudian selain bahan pangan yang di jual oleh @Hoesaid, terdapat juga bahan lainnya kebutuhan rumah tangga, seperti sabun mandi, deterjen, makanan ringan, indomie, bahan dapur yang tergolong dalam aneka rempah-rempah seperti lada, bawang merah, bawang putih, kunyit, ketumbar, haliya, lengkuas, kemiri, dan aneka bahan rempah lainnya.
Untuk alamat kios @hoesaid dapat dilihat pada link ini https://maps.app.goo.gl/7XkBwsAqpWEaDkD79
Dalam hal ini saya tertarik dengan usaha yang dilakukan oleh teman saya @hoesaid Bersama keluarga kecilnya, yaitu wirausaha jual beli bahan kebutuhan masyarakat desa tempat kami berada.
Karena salah satu faktor yang bisa membuat meningkatnya pertumbuhan perekonomian suatu bangsa atau secara nasional adalah pertumbuhan ekonomi di mulai dari masyarakat pedesaan. Kita juga mengetahui bahwa dinamika perekonomian di desa selalu dianggap sangat lamban dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat perkotaan. Namun hal ini perlu di cermati oleh semua pihak terhadap permasalahan yang terjadi.
Usaha yang dilakukan oleh @Hoesaid adalah usaha jual beli bahan pangan dan bahan lainnya kebeutuhan masyarakat sekitar. Kalau melihat dari segi sosialnya, masyarakat di mudahkan dengan adanya usaha yang di laksanakan oleh hoesaid, karena selain harganya yang standar, juga karena masyarakat sekitar tempat kami berada, setiap ada keperluan bahan rumah tangga yang sudah habis dan perlu mendesak tidak perlu jauh-jauh lagi harus pergi ke pasar, pasalnya kalau kita ke pasar selain harganya yang sama, juga menghabiskan energi dan waktu secara percuma.
Adapun bahan pangan yang di jual di tempat @hoesaid diantaranya gula pasir, minyak goreng, garam, sayuran, air minum, telur, tepung dan bahan pangan lainnya. Adapun harganya bisa dilihat pada table di bawah ini :
Dari diagram diatas dapat kita ketahui bahwa harga yang di berikan adalah :
- Gula pasir/Kg sebesar Rp. 18.000, kalau di konversikan dalam mata uang digital steem (harga sekarang Rp. 7.000) sebesar 2,5 Steem Dollars atau sekitar 0,32 SBD (harga sekarang Rp. 55.000).
- Minyak goreng/Kg jatuh pada harga Rp. 16.000 atau 2,2 Steem Dollars / 0,29 SBD
- Garam dengan harga Rp. 3.000 atau 0,4 Steem Dollars / 0,054 SBD
- Sayuran per item dengan harga Rp. 5.000 atau 0,7 Steem Dollars / 0,09 SBD
- Air Minum ( Merek Mount) dengan harga Rp. 13.000 atau 1,8 Steem Dollars / 0,23 SBD
- Telur (per Papan 30 biji) dengan harga Rp. 55.000 atau 7,8 Steem Dollars / 1 SBD
- Tepung/Kg dengan harga Rp. 55.000 atau 7,8 Steem Dollars / 1 SBD
Kemudian selain bahan pangan yang di jual oleh @Hoesaid, terdapat juga bahan lainnya kebutuhan rumah tangga, seperti sabun mandi, deterjen, makanan ringan, indomie, bahan dapur yang tergolong dalam aneka rempah-rempah seperti lada, bawang merah, bawang putih, kunyit, ketumbar, haliya, lengkuas, kemiri, dan aneka bahan rempah lainnya.
Untuk alamat kios @hoesaid dapat dilihat pada link ini https://maps.app.goo.gl/7XkBwsAqpWEaDkD79
Dalam hal ini saya tertarik dengan usaha yang dilakukan oleh teman saya @hoesaid Bersama keluarga kecilnya, yaitu wirausaha jual beli bahan kebutuhan masyarakat desa tempat kami berada.
Karena salah satu faktor yang bisa membuat meningkatnya pertumbuhan perekonomian suatu bangsa atau secara nasional adalah pertumbuhan ekonomi di mulai dari masyarakat pedesaan. Kita juga mengetahui bahwa dinamika perekonomian di desa selalu dianggap sangat lamban dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat perkotaan. Namun hal ini perlu di cermati oleh semua pihak terhadap permasalahan yang terjadi.
Usaha yang dilakukan oleh @Hoesaid adalah usaha jual beli bahan pangan dan bahan lainnya kebeutuhan masyarakat sekitar. Kalau melihat dari segi sosialnya, masyarakat di mudahkan dengan adanya usaha yang di laksanakan oleh hoesaid, karena selain harganya yang standar, juga karena masyarakat sekitar tempat kami berada, setiap ada keperluan bahan rumah tangga yang sudah habis dan perlu mendesak tidak perlu jauh-jauh lagi harus pergi ke pasar, pasalnya kalau kita ke pasar selain harganya yang sama, juga menghabiskan energi dan waktu secara percuma.
Adapun bahan pangan yang di jual di tempat @hoesaid diantaranya gula pasir, minyak goreng, garam, sayuran, air minum, telur, tepung dan bahan pangan lainnya. Adapun harganya bisa dilihat pada table di bawah ini :
Ok