Belajar Dari Kasus Downvote Di Hive: Low Effort?

in indonesia •  3 years ago 

My Video26.gif
Source

Semua orang mungkin tahu bahwa whale di platform Hive telah dikenal suka mendownvote pengguna platform mereka sendiri. Ada banyak contoh downvotes yang menyebabkan ketidakpuasan pengguna, frustrasi, dan bahkan kemarahan.

Sebagai contoh, berikut adalah beberapa di antaranya:

Kenapa ini terjadi? Secara khusus, ini menimbulkan pertanyaan mengapa whale di Hive sering mendownvote pengguna platform mereka sendiri. Bukankah mereka membutuhkan banyak pengguna untuk menarik investor? Jika mereka mendownvote penggunanya sedemikian rupa, tidakkah mereka akan pergi?

Salah satu alasan yang mereka anggap sah untuk mendownvote adalah "low effort" (kurang usaha), juga dikenal sebagai "kualitas rendah". Oleh karena itu, jika suatu hari posting anda terlalu pendek kontennya misalnya, bersiaplah untuk didownvote, karena ini dapat dianggap sebagai "low effort".

Pertama, saya setuju bahwa kita perlu mendownvote posting spam. Di mana konten yang sama secara otomatis diposting berulang-ulang. Begitu juga jika kontennya menyesatkan (scam) atau mencuri artikel orang lain (plagiarisme), ini juga perlu didownvote.

Tapi bagaimana dengan alasan "low effort"? Saat ini, ada banyak whale di Hive yang mendownvote karena alasan ini. Tentu saja, ini menyebabkan frustrasi dan bahkan kemarahan di antara pengguna yang terkena. Apa masalahnya dengan konten pendek atau posting yang tidak menarik?

Siapakah kita yang memutuskan posting mana yang baik dan mana yang buruk? Bagaimana kita menentukan posting mana yang upaya tinggi dan upaya rendah? Lagi pula, tidak ada aturan yang membatasi ukuran upaya atau kualitas.

Apakah postingan yang berisi sebuah foto dan beberapa patah kata yang menyertainya dianggap sebagai "low effort"? Tapi kita tidak memperhitungkan upaya penulis untuk mengambil foto. Mungkin butuh waktu lama dan banyak usaha yang tidak mudah.

Jika kita tidak menyukai sebuah postingan, atau jika menurut kita sebuah postingan tidak cukup berbobot, berkualitas rendah, atau buruk, maka cukup dengan tidak memberikan upvote saja. Kita tidak perlu mendownvotenya. Jadi, setidaknya kita telah membantu untuk menghindari menyebarkan kebencian di platform ini.

Oleh karena itu, saya tidak setuju bahwa "low effort" adalah alasan yang sah untuk mendownvote. Dan di sini, di platform kita Steem, kita tidak boleh mendownvote karena alasan ini, terutama ketika kita adalah whale dengan kekuatan besar. Karena dengan kekuatan besar ada tanggung jawab besar.

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE BLURT!