1 GRT = $0,248 USD (Rp3884) - Apakah The Graph memiliki potensi peningkatan yang dramatis?

in indonesia •  7 months ago 

Screenshot_20240221-080214_TradingView.jpg
(Grafik oleh TradingView)

Meskipun The Graph (GRT) awalnya tampak menuju penurunan berdasarkan sinyal teknis seperti "shooting star" dan "bearish harami", kombinasi pola "bullish harami" dan "bullish engulfing" baru-baru ini menunjukkan potensi kenaikan, sehingga meningkatkan harapan investor.

Di samping itu, pasar terlihat merasa optimis. Orang-orang membeli lebih banyak (tekanan beli meningkat), dan indikator teknis seperti ADX dan DI menunjukkan bahwa tren pembelian ini kemungkinan akan terus berlanjut. Sepertinya semua orang merasa bullish!

Namun demikian, The Graph, seperti semua mata uang kripto lainnya, memiliki potensi peningkatan dramatis dan penurunan nilai yang tajam, yang mencerminkan volatilitas yang melekat pada pasar aset digital.

Pemenang teknologi seperti The Graph dituntut untuk memprediksi apa yang akan terjadi selanjutnya, menguasai teknologi dan pasar untuk berkembang di dunia digital yang terus berubah.

Tentang The Graph (GRT)

The Graph (GRT) adalah proyek multifaset dalam dunia blockchain, yang mencakup beberapa aspek utama:

1. Protokol pengindeksan sumber terbuka: Pada intinya, The Graph berfungsi sebagai protokol sumber terbuka untuk mengatur dan menanyakan data dari berbagai aplikasi blockchain. Anggap saja sebagai mesin pencari yang dirancang khusus untuk blockchain, menjadikan pengambilan informasi menjadi efisien dan mudah diakses.

2. Infrastruktur terdesentralisasi: Tidak seperti mesin pencari tradisional, The Graph beroperasi secara terdesentralisasi, artinya tidak ada satu entitas pun yang mengontrol data atau aksesibilitasnya. Desentralisasi ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan transparansi dalam jaringan.

3. Subgraf untuk data terstruktur: The Graph mengatur data blockchain menjadi unit yang lebih kecil dan lebih mudah dikelola yang disebut Subgraf. Setiap Subgraf berfokus pada sumber data tertentu dan dikembangkan serta dipelihara secara independen, memastikan kueri dan pengambilan yang efisien.

4. Peran dan insentif pengguna: Jaringan The Graph melibatkan berbagai peserta, yang masing-masing memainkan peran penting. Pengindeks memproses dan menyimpan data Subgraf, kurator memberi sinyal kualitas Subgraf, dan delegator mempertaruhkan token GRT untuk mendukung pengindeks. Semua peserta mendapatkan hadiah berdasarkan kontribusi mereka.

5. Token GRT sebagai bahan bakar: Token asli The Graph, GRT, mendorong berbagai aktivitas jaringan. Pengguna menstake GRT untuk berpartisipasi dalam berbagai peran dan mendapatkan hadiah. Selain itu, biaya kueri yang dibayarkan oleh aplikasi yang menggunakan The Graph didistribusikan di antara peserta berdasarkan kontribusi mereka.

Sederhananya: Bayangkan The Graph sebagai Google terdesentralisasi untuk blockchain, tempat siapa pun dapat membuat alat untuk mengakses dan mengatur data dengan mudah. Token GRT berfungsi sebagai bahan bakar bagi ekosistem ini, memberikan insentif kepada peserta untuk mempertahankan dan berkontribusi pada pertumbuhan jaringan.

Dibantu oleh https://gemini.google.com/.

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE BLURT!
Sort Order:  
  ·  7 months ago  ·  


** Your post has been upvoted (37.54 %) **