Fotografi Bunga Melati

in bunga •  2 years ago 

Selamat pagi teman-teman Blurt Indonesia diseluruh Nusantara dan teman-teman Blurt dimanapun kalian berada. Apa khabarnya kalian hari ini? Semoga kita semua senantiasa dalam keadaan sehat untuk bisa berbagi disini. Pada kesempatan di pagi hari yang cukup dingin ini, saya akan berbagi dengan teman-teman 5 lembar foto dari tumbuhan berbunga yang memiliki bunga yang indah dengan aromanya yang harum dan memiliki nama Melati. Pohon bunga Melati ini berada (di tanam) di halaman depan dari rumah tetangga saya.
IMG_4123.JPG

IMG_4124.JPG

IMG_4125.JPG

IMG_4127.JPG

IMG_4128.JPG

Terima Kasih Sudah Mengunjungi Blog Saya
🌷larasbpn🌷

IMG_4126.JPG

BUNGA MELATI
Bunga melati adalah jenis tumbuhan perdu atau semak-semak. Meski ada beberapa jenis melati yang tumbuh merambat, namun pertumbuhannya cenderung tidak beraturan.

Melati merupakan tanaman dari keluarga zaitun atau Oleaceae. Nama latinnya adalah Jasminum sp. yang kemudian populer dikenal dengan istilah Jasmine dalam bahasa Inggris. Setidaknya ada sekitar 200 spesies bunga melati yang tersebar di seluruh dunia.

Bunga yang memiliki aroma wangi khas ini dapat hidup dengan baik di daerah tropis dan kawasan bersuhu hangat seperti Eurasia dan Oceania. Bunga melati mempunyai karakterstik akan menggugurkan daun saat musim gugur, namun ada juga jenis yang daunnya tetap hijau sepanjang tahun atau bersifat “evergreen”

Ciri & Morfologi Melati

Bunga yang dikenal karena wanginya ini banyak ditanam di pekarangan rumah masyarakat Indonesia. Beberapa ciri, morfologi serta sifat bunga ini dapat dijabarkan sebagai berikut:

1. Batang

Batang melati berbentuk bulat dan teksturnya berkayu. Tingginya tanaman mulai dari 30 cm hingga 3 meter. Batangnya memiliki cabang-cabang dan berwarna cokelat.

2. Akar

Akar melati merupakan akar tunggang. Akarnya sulit dipatahkan karena ulet atau lentur dan tidak memiliki serat. Pada beberapa jenis melati memiliki akar berbuku-buku, namun ada juga yang tidak.

3. Daun

Bunga melati yang umum tumbuh di Indonesia adalah spesies Jasminum sambac atau melati putih. Daun melati putih termasuk jenis daun tunggal. Tangkai daunnya pendek, yaitu sekitar 5 mm dan letaknya berhadapan.

Helai daun berbentuk bulat telur dan agak lonjong. Bagian ujungnya meruncing dengan bagian pangkal agak bulat dan bagian tepi daun rata. Tulang daun berbentuk menyirip, serta ukuran daunnya sekitar 5-10 cm x 4-6 cm.

4. Bunga Melati

Melati menghasilkan bunga berjenis majemuk dengan pertumbuhan bunga di bagian ketiak daun. Dalam satu pangkal bunga akan ditumbuhi 3 bunga sekaligus, sehingga akan terlihat padat.

Bunga melati memiliki 2 benang sari dengan filamen yang sangat pendek. Kelopak bunga biasanya berjumlah 4 hingga 9 buah. Bunga ini juga memiliki 4 ovula dan 2 kantong sari atau lokulus.

Pada umumnya ukuran bunga melati putih cukup kecil, yaitu sekitar 2,5 cm. Warnanya putih seperti lilin dengan tekstur kelopak seperti lembaran dengan bentuk mengerut seperti terompet.

5. Wangi Melati

Aroma melati sangat khas dan harum. Wanginya terasa segar dan menyenangkan. Oleh karena itu ekstraknya sering digunakan untuk bahan baku pembuatan produk pembersih wajah maupun kulit, serta produk perawatan kecantikan lainnya.

Wangi bunga melati cenderung awet dan tahan lama. Namun sebenarnya bunga ini lebih mengeluarkan keharumannya di malam hari, tepatnya setelah matahari terbenam. Wanginya akan semakin tercium ketika bulan bersinar terang.

Bagian kuncupnya lebih harum jika dibandingkan dengan bunga yang telah mekar secara penuh. Oleh sebab itu, untuk beberapa keperluan terkadang orang akan memetik kuncup melati, bukan bunganya yang telah mekar.

6. Perawatan Mudah

Bunga melati umumnya akan tumbuh sempurna jika ditanam di daerah hangat seperti kawasan beriklim tropis dan sub tropis. Tetapi beberapa jenis melati juga dapat tumbuh baik di kawasan beriklim sedang. Tanaman bunga ini mudah dirawat dan dapat berbunga sepanjang tahun.

Makna & Filosofi

Dalam bahasa Inggris, bunga melati disebut dengan istilah jasmine. Istilah diambil dari nama latinnya, yaitu Jaminum. Selain itu juga diambil dari kata dalam bahasa Persia, yasmin. Arti “yasmin” adalah hadiah dari Tuhan. Sehingga dapat disimpulkan jika melati mempunyai makna positif sebagai bunga anugerah dari Tuhan.

Di Indonesia, bunga melati menjadi simbol kesucian, ketulusan, dan keanggunan dalam kesederhanaan. Umumnya bunga melati ukurannya kecil dan berwarna putih, tidak berwarna-warni seperti jenis bunga lainnya. Oleh karena itu melati sangat identik dengan kerendahan hati dan kesederhanaan.

Namun di balik ukurannya yang kecil dan warnanya yang sederhana, bunga melati memiliki keharuman dan wangi semerbak. Aromanya ini sering dikaitkan sebagai lambang cinta dan kasih sayang.

Di Amerika Serikat, melati juga bermakna sebagai lambang cinta, romansa, dan kecantikan. Sementara di Thailand, bunga melati menjadi simbol kasih sayang seorang ibu yang sangat luas dan sebagai rasa hormat kepada ibu.

Fakta Unik Bunga Melati

Bunga melati memiliki beberapa fakta menarik dan mungkin belum diketahui banyak orang, beberapa diantaranya adalah:

  1. Puspa Bangsa

Bunga melati putih atau Jasminum sambac ditetapkan sebagai salah satu Bunga Nusantara atau Bunga Nasional Indonesia. Penetapan ini terdapat pada Undang-Undang Tahun 1990.

Melati sering digunakan oleh masyarakat nusantara dalam berbagai acara penting yang berkaitan dengan adat, misalnya acara pernikahan, pemakaman, dan lain-lain.

Bunga melati dianggap melekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia, mulai dari perayaan bernuansa kebahagiaan untuk memulai kehidupan hingga akhir kehidupan atau nuansa kesedihan.

  1. Mitos Bunga Melati

Meski menjadi salah satu Bunga Nusantara, bunga melati di Indonesia juga erat dikaitkan dengan mitos yang bersifat mistis. Hal ini berhubungan dengan aroma melati yang dikeluarkan di malam hari, terutama saat bulan bersinar. Masyarakat pun mengaitkan hal ini dengan fenomena gaib.

Padahal kondisi ini terjadi karena setelah matahari terbenam maka menjadikan temperatur udara menurun. Hal ini kemudian memicu bunga melati mekar, sehingga aromanya keluar. Jadi secara ilmiah keadaan ini sama sekali tidak ada kaitannya dengan hal mistis.

  1. Bukan Asli Indonesia

Banyak orang mengira jika bunga melati adalah bunga asli Indonesia. Namun sebenarnya spesies melati adalah flora yang berasal dari Asia Selatan, tepatnya India.

Sebaran ini terkait dengan migrasi manusia, terutama adanya invasi kolonial ke negara-negara di Asia, sehingga bunga melati tersebar dan ditanam di kepulauan Melayu. Dari tempat inilah akhirnya melati sampai ke Indonesia.

  1. Melati Hibrida

Bunga melati dapat hidup cukup lama di alam liar, yaitu 15 sampai 20 tahun. Tanaman melati yang dibudidayakan dan dirawat bahkan bisa hidup hingga lebih lama lagi, serta selalu produktif menghasilkan bunga.

Saat ini terdapat sekitar 200 spesies bunga melati dimana, bahkan spesiesnya terus bertambah karena terus dikembangkan dan dibudidayakan hingga menjadi beberapa spesies hibrida lain. Bunganya pun tidak hanya berwarna putih, tetapi ada juga yang berwarna kuning dan merah muda.

Jenis bunga melati yang paling digemari adalah Jasminum grandiflorum dan Jasminum officinale.

  1. Melati Beracun

Beberapa jenis bunga melati mengandung racun. Salah satu jenis melati beracun adalah Carolina Jasmine. Meskipun begitu, melati ini tetap bermafaat. Sebab akarnya yang telah dikeringkan bisa dimanfaatkan sebagai obat penenang.

  1. Buah Melati

Sebagian spesies melati ternyata menghasilkan buah. Buah melati yang masih mentah berwarna hijau, sementara buah yang sudah matang berwarna hitam.

  1. Penyerbukan

Bunga melati tidak dapat melakukan penyerbukan sendiri, karena putik dan benang sari berkembang pada saat yang berbeda. Agar proses penyerbukan dapat terjadi, bunga melati membutuhkan bantuan dari kupu-kupu atau lebah, serta serangga lainnya.

KEMBANG MELATHI
Kembang mlathi minangka jinis semak utawa semak semak. Sanajan ana pirang-pirang jinis mlathi sing tuwuh tanduran anggur, pertumbuhane cenderung ora teratur.

Jasmine minangka tanduran saka kulawarga zaitun utawa Oleaceae. Jeneng Latin yaiku Jasminum sp. sing dadi misuwur kanthi jeneng Jasmine ing basa Inggris. Paling ora ana udakara 200 spesies kembang mlathi sing nyebar ing saindenging jagad.

Kembang sing nduwèni wangi sing khas bisa urip kanthi apik ing tlatah tropis lan tlatah suhu panas kayata Eurasia lan Oseania. Kembang mlathi nduweni ciri sing ngeculake godhonge ing musim gugur, nanging ana uga jinis sing godhonge tetep ijo ing saindhenging taun utawa "evergreen".

Karakteristik & Morfologi Jasmine

Kembang iki sing kondhang arum, akeh ditandur ing pekarangan omahe wong Indonesia. Sawetara ciri, morfologi lan sifat kembang iki bisa diterangake kaya ing ngisor iki:

1. Batang

Batang mlathi wujude bunder lan nduweni tekstur kayu. Dhuwuré tanduran saka 30 cm nganti 3 meter. Batang kasebut nduweni cabang lan wernane coklat.

2. Akar

Oyod melati minangka akar tunggang. Oyod-oyod iku angel patah amarga ulet utawa lentur lan kurang serat. Ing sawetara jinis mlathi duwe oyod ros-rosan, nanging sawetara ora.

3. godhong

Kembang mlathi sing umum tuwuh ing Indonésia ya iku Jasminum sambac utawa spesies mlathi putih. Godhong mlathi putih kalebu jinis godhong siji. Batang godhong cendhak, kira-kira 5 mm lan dumunung ing sisih liyane.

Godhongé oval lan rada oval. Pucuké runcing kanthi dhasar rada bunder lan pinggir godhong rata. Balung godhong wujude menyirip, ukurane godhonge watara 5-10 cm x 4-6 cm.

4. kembang mlathi

Jasmine ngasilake kembang majemuk kanthi tuwuh kembang ing axils godhong. Ing basis kembang siji bakal tuwuh 3 kembang bebarengan, supaya katon padhet.

Kembang mlathi duwe 2 benang sari kanthi filamen sing cendhak banget. Kelopak kembang biasane 4 nganti 9 lembar. Kembang iki uga duwé 4 ovul lan 2 stamen utawa loculus.

Umumé, ukuran kembang mlathi putih cukup cilik, kira-kira 2,5 cm. Werna putih kaya lilin kanthi tekstur kelopak kaya lembaran kanthi wujud kaya trompet.

5. Wewangian Melathi

Ambune mlathi banget khas lan wangi. Ambune seger lan nyenengake. Mula, ekstrak kasebut asring digunakake minangka bahan mentah kanggo produk pembersih rai lan kulit, uga produk perawatan kecantikan liyane.

Wewangian kembang mlathi cenderung awet lan tahan suwe. Nanging sejatine kembang iki luwih wangi ing wayah wengi, luwih tepate sawise srengenge surup. Bakal mambu luwih mambu nalika rembulan padhang.

Kembang kasebut luwih arum yen dibandhingake karo kembang sing lagi mekar. Mulane, kanggo sawetara tujuan, kadhangkala wong bakal milih tunas mlathi, dudu kembang sing wis mekar.

6. Pangopènan Gampang

Kembang mlathi umume bakal tuwuh kanthi sampurna yen ditandur ing wilayah sing panas kayata iklim tropis lan subtropis. Nanging sawetara jinis mlathi uga bisa tuwuh kanthi apik ing iklim sedheng. Tanduran kembang iki gampang dijaga lan bisa mekar ing saindhenging taun.

Makna & Filsafat

Ing basa Inggris, kembang mlathi diarani melati. Istilah kasebut dijupuk saka jeneng Latin, yaiku Jamin. Kajawi punika ugi kapendhet saking tembung ing basa Pèrsi yasmin. Tegese “yasmin” iku peparinge Gusti Allah. Satemah saged dipunpendhet dudutan bilih mlathi gadhah teges ingkang positif minangka peparingipun Gusti.

Ing Indonesia, kembang mlathi minangka simbol kemurnian, ketulusan lan keanggunan ing kesederhanaan. Umume kembang mlathi ukurane cilik lan putih, ora kaya kembang liyane. Mula melati iku sinonim karo andhap asor lan prasaja.

Nanging ing mburi ukuran cilik lan werna sing prasaja, kembang mlathi nduweni aroma sing wangi lan wangi. Aroma iki asring digandhengake minangka simbol katresnan lan tresno.

Ing Amerika Serikat, melati uga minangka simbol katresnan, asmara lan kaendahan. Nalika ing Thailand, kembang mlathi minangka simbol rasa tresna ibu sing jembar banget lan minangka rasa hormat marang ibu.
Fakta Unik Bunga Melati

Kembang mlathi nduweni fakta sing menarik lan bisa uga ora dingerteni dening akeh wong, sawetara yaiku:

  1. Puspa Bangsa

Kembang melati putih utawa Jasminum sambac ditetepake minangka salah sawijining Kembang Nusantara utawa Kembang Nasional Indonesia. Ketentuan iki ana ing UU 1990.

Mlathi asring digunakake dening masyarakat Nuswantara ing macem-macem acara penting sing ana hubungane karo adat, kayata pernikahan, pemakaman, lan liya-liyane.

Kembang mlathi dianggep cundhuk karo panguripane masyarakat Indonesia, wiwit saka pahargyan kanthi nuansa kabingahan kanggo miwiti urip nganti pungkasaning urip utawa wewayanganing susah.

  1. Mitos Kembang Melati

Sanajan minangka salah sawijining kembang Nusantara, mlathi ing Indonesia uga ana hubungane karo mitos mistis. Iki ana gegayutane karo ambune mlathi sing dibuwang ing wayah wengi, luwih-luwih nalika padhang rembulan. Masyarakat uga nggandhengake iki karo fenomena supernatural.

Sanadyan kawontenan punika kadadosan amargi sasampunipun surup ndadosaken suda suhu hawa. Iki banjur nyebabake kembang mlathi mekar, mula ambune metu. Dadi sacara ilmiah kahanan iki pancen ora ana hubungane karo perkara mistis.

  1. Ora Asli Indonesia

Akeh sing nganggep kembang mlathi kuwi asli saka Indonesia. Nanging sejatine spesies melati minangka flora sing asale saka Asia Kidul, India kanthi tepat.

Distribusi iki ana hubungane karo migrasi manungsa, utamane karo invasi kolonial ing negara-negara Asia, saengga kembang mlathi nyebar lan ditandur ing Kepulauan Melayu. Saka papan iki pungkasane mlathi teka ing Indonesia.

  1. Mlathi hibrida

Kembang mlathi bisa urip cukup suwe ing alam bébas, yaiku 15 nganti 20 taun. Tanduran melati sing dibudidaya lan dirawat malah bisa urip luwih dawa, lan tansah produktif ngasilake kembang.

Saiki, ana udakara 200 spesies kembang mlathi, nyatane spesies kasebut terus saya tambah amarga terus dikembangake lan dibudidaya dadi sawetara spesies hibrida liyane. Kembang kasebut ora mung putih, nanging uga ana sing kuning lan jambon.

Jinis kembang melati sing paling populer yaiku Jasminum grandiflorum lan Jasminum officinale.

  1. Melati beracun

Sapérangan jinis kembang mlathi ngandhut racun. Salah sawijining jinis melati beracun yaiku Carolina Jasmine. Sanajan mangkono, mlathi isih migunani. Amarga oyod garing bisa digunakake minangka obat penenang.

  1. Woh mlathi

Sawetara spesies mlathi pancen ngasilake woh. Woh mlathi sing isih durung mateng warnane ijo, dene wohe sing mateng ireng.

  1. Penyerbukan

Kembang melati ora bisa nyerbu dhewe, amarga putik lan benang sari berkembang ing wektu sing beda. Supaya proses penyerbukan bisa kedadeyan, kembang mlathi mbutuhake bantuan saka kupu utawa tawon, uga serangga liyane.



Posted from https://blurtlatam.intinte.org

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE BLURT!
Sort Order:  
  ·  2 years ago  ·  


** Your post has been upvoted (3.44 %) **