Fotografi Bunga #05

in bunga •  2 years ago 

Selamat pagi teman-teman Blurt dimanapun kalian berada. Apa khabarnya hari ini? Semoga kita semua senantiasa dalam keadaan sehat. Pada kesempatan di pagi hari yang yang cerah ini, saya akan berbagi dengan teman-teman 5 lembar foto dari tumbuhan berbunga yang memiliki nama Wijayakusuma. Bunga ini berada di halaman depan rumah orang tua saya.

IMG_2909.JPG

IMG_2910.JPG

IMG_2911.JPG

IMG_2912.JPG

IMG_2913.JPG

Terima Kasih Sudah Mampir Ke Blog Saya
larasbpn

IMG_2909.JPG

Bunga Wiku (Epiphyllum oxypetalum) atau yang lebih dikenal dengan sebutan Bunga Wijayakusuma termasuk jenis tanaman kaktus yang mempunyai kelas dicotiledoneae. Tanaman ini berasal dari Mexico (Amerika tropika (Venezuela dan Karibia)) dan dapat hidup pada daerah dengan iklim sedang sampai beriklim tropis. Meskipun begitu, tidak semua jenis tanaman ini bisa berbunga karena hal ini dipengaruhi oleh keadaan iklim, kesuburan tanah juga cara pemeliharaan. Bunga Wijayakusuma hanya merekah dalam semalam, kecuali yang jenis hibrida bisa bertahan 2-3 hari. Pada umumnya tanaman jenis kaktus agak sulit ditentukan morfologinya, berbeda halnya dengan wijayakusuma. Tanaman ini mudah diidentifikasi setelah berusia tua, kita dapat melihat mana daunnya, mana batangnya, dan bagian-bagian yang lain. Kenop bunga ini mulai terbuka setelah matahari terbenam, dan mekar sempurna mulai pukul 23:00 WITA. Wijayakusuma berasal dari dua kata, yakni wijaya dan kusuma. Dalam bahasa Jawa Kuno, wijaya berarti kemenangan/keberhasilan dan kusuma berarti bunga.

Batangnya terbentuk dari helaian daun yang mengeras dan mengecil yang mana bentuk batang induknya adalah silinder. Tinggi batang dapat mencapai 2-3 meter, sedang daunnya berkisar 13–15 cm. Helaian daunnya sendiri berbentuk pipih serta berwarna hijau dengan permukaan daun halus tanpa duri tidak seperti kaktus-kaktus yang lain. Kemudian setiap tepian daunnya terdapat lekukan-lekukan yang biasanya ditumbuhi tunas daun maupun bunga.

Adapun diameter bunganya adalah 10 cm, berwarna putih dan hanya mekar di malam hari. Bentuk buahnya bulat yang mempunyai warna merah dan mempunyai biji yang berwarna hitam. Pembiakkan biasanya dilakukan dengan penyetekkan ataupun biji.

Bunga wijayakusuma mempunyai khasiat untuk meredam rasa sakit serta menetralisir pembekuan darah. Bunga ini juga mempunyai daya mempercepat penyembuhan luka abses.

Dalam mitologi Jawa, tumbuhan ini dianggap pohon sakti dan dapat menghidupkan orang mati. Kalangan masyarakat Yogyakarta dan Surakarta, khususnya keraton, percaya bahwa seorang raja yang akan naik tahta haruslah memiliki bunga wijayakusuma sebagai syarat. Bunga ini juga dipercaya sebagai pusaka keraton Dwarawati titisan Wisnu sang pelestari Alam, Batara Kresna.

Karena peranannya yang cukup signifikan dalam kebudayaan Jawa, bunga wijayakusuma menginspirasi banyak kesenian rupa, khususnya berkaitan dengan ornamen atau ragam hias. Ragam hias berbentuk kuncup bunga wijayakusuma sering kali dipakai untuk menghiasi pagar-pagar di Jawa, seperti kantor pemerintahan, Keraton, sekolah dll. Selain itu, terdapat batik bermotif bunga wijayakusuma, yang diangkat sebagai batik khas dari Cilacap.

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE BLURT!
Sort Order:  
  ·  2 years ago  ·  


** Your post has been upvoted (4.75 %) **