Enjoying the beauty of a tourist area must be something that everyone likes. It's just that not everyone can do it whenever they want. It may be that the place they want to visit is so far away, that it requires careful planning to manage time, leave schedules and finances. Therefore, when we can enjoy it while working, it must be a very memorable thing. It's like, while diving drinking water.

_{enjoy the sunset and the expanse of the sea from inside the hotel room}

That's what I got in the middle of last month. I had the opportunity to enjoy the beautiful nature of tourism in North Sulawesi. One of the very popular attractions there is Bunaken National Park. Bunaken is known for having extraordinary natural beauty of the sea. at least Buneken is recorded to have 390 species of coral reefs.

_{To Bunaken Island}

If we only sail from Manado City to Bunaken, just enjoying the beach atmosphere, maybe it will not be effective. Because in my opinion, the beach atmosphere on Bunaken Island is not too different from other beaches throughout Indonesia.

Therefore, at least we can enjoy the underwater world by snorkeling, even if we do not dive with scuba tools. Many foreign tourists come to Bunaken for diving. When I came there, I saw several tourists preparing to dive.

_{Arrive at Bunaken Island}

By using a twin-engine boat, the travel time from the coast of Manado to Bunaken Island is about 45 minutes. But if you want to arrive faster, we can rent a three-engine boat.

For those of you who have been to Sabang and have dived, maybe you can imagine how beautiful the underwater world is. But we will find different types of coral reefs and species of marine life. For example, the type of fish in the Bunaken Sea will be different from the fish in the Sabang sea.

_{Big tree in the middle of the city}

In addition to the beauty of the underwater world, I was also amazed at the layout of the city of Manado. Including the commitment of local residents to maintain the cleanliness and beauty of the city. I did not find any garbage scattered along the road, from Sam Ratulangi International Airport to the city center. Even when I travel around the city from one point to another. Everything looks so clean.

It's very different from the conditions in my city. A lot of garbage is thrown out of its place. even residents willingly throw garbage at the entrance to the city center. I could not imagine what impressions other residents who came to my city for the first time would have. When they see garbage everywhere.

_{The air is clear, the sky is blue. As far as the eye can see surrounded by mountains}

Because of the good impression while in Manado, honestly I hope to be back there again. Although I do not really fit the variety of typical food there, but it does not reduce my interest to return. There are still many tourist spots that I have not had time to visit during the five days I was there.

I also did not have time to meet with the North Sulawesi Police Chief, Inspector General Pol Mulyatno. He used to be the chief of police in my place when Aceh was newly peaceful. Now Pak Mul has won two stars and become the head of the North Sulawesi Regional Police.

_{small pier where we take a boat to Bunaken}

Mount Tumpa and Taman laut Tumbak are two places that I must visit later if I have the opportunity to come to Manado again.

---

MENIKMATI indahnya sebuah kawasan wisata pasti menjadi sesuatu yang disenangi semua orang. Hanya saja tidak semua orang bisa melakukannya kapan pun mereka inginkan. Boleh jadi tempat yang mereka ingin kunjungi begitu jauh, sehingga membutuhkan perencanaan yang matang untuk mengatur waktu, jadwal cuti serta keuangan. Karena itu, ketika kita bisa menikmatinya sembari bekerja, pastilah menjadi hal yang sangat berkesan. Ibaratnya, sambil menyelam minum air.

_{Menikmati senja dan hamparan laut dari dalam kamar hotel}

Itulah yang saya dapatkan pertengahan bulan lalu. Saya berkesempatan untuk menikmati indahnya alam wisata di Sulawesi Utara. Salah satu objek wisata yang sangat populer di sana adalah Taman Nasional Bunaken. Bunaken dikenal karena memiliki keindahan alam laut yang luar biasa. setidaknya Buneken tercatat memiliki 390 spesies terumbu karang.

_{Menuju Pulau Bunaken}

Jika kita hanya berlayar dari Kota Manado ke Bunaken, sekadar menikmati suasana pantai, mungkin itu tak akan berkesan. Karena menurut saya, suasana pantai di Pulau Bunaken tak terlalu berbeda dengan pantai-pantai lain di seluruh Indonesia.

Karena itu setidaknya kita bisa menikmati alam bawah laut dengan snorkling, sekali pun tidak melakukan penyelaman dengan alat bantu scuba. Banyak turis manca negara datang ke Bunaken untuk menyelam. Saat saya datang ke sana, saya melihat beberapa turis bersiap untuk menyelam.

_{Tiba Pulau Bunaken}

Dengan menggunakan perahu bermesin ganda, waktu tempuh dari bibir pantai Manado ke Pulau Bunaken sekitar 45 menit. Namun jika ingin tiba lebih cepat, kita bisa menyewa kapal bermesin tiga.

Bagi Anda yang pernah ke Sabang dan pernah menyelam, mungkin Anda bisa membayangkan bagaimana indahnya alam bawah laut. Namun kita akan menemukan jenis terumbu karang dan spesies biota laut yang berbeda. Misalnya jenis ikan yang ada di dalam laut Bunaken akan berbeda dengan ikan yang ada di dalam laut Sabang.

_{Pohon besar di tengah kota}

Selain keindahan alam bawah lautnya, saya juga kagum pada tata ruang Kota Manado. Termasuk komitmen warga setempat untuk menjaga kebersihan dan keindahan kota. Saya tidak menemukan adanya sampah yang berceceran di sepanjang jalan, mulai dari Bandara Internasional Sam Ratulangi hingga ke pusat kota. Pun ketika saya berkeliling kota dari satu titik ke titik lainnya. Semua tampak begitu bersih.

Hal ini tentu saja menjadi sangat berbeda dengan kondisi di kota saya. Banyak sampah di buang tidak pada tempatnya. bahkan warga rela membuang sampah di pintu masuk ke pusat kota. Saya tidak bisa membayangkan bagaimana kesan yang akan dijumpai oleh warga lain yang baru pertama sekali datang ke kota saya. Ketika mereka melihat sampah ada di mana-mana.

_{Udaranya bersih, langitnya biru. Sejauh mata memandang dikelilingi pegunungan}

Karena kesan yang baik selama di Manado, jujur saya berharap bisa kembali lagi ke sana. Meski saya tidak terlalu pas dengan aneka makanan khas di sana, tetapi hal itu tidak mengurangi minat saya untuk kembali. Masih banyak spot wisata yang belum sempat saya kunjungi selama lima hari saya berada di sana.

Saya juga tidak sempat bertemu dengan Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol Mulyatno. Beliau pernah menjadi kapolres di tempat saya ketika Aceh baru damai. Sekarang Pak Mul sudah meraih bintang dua dan menjadi Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Utara.

_{Dermaga kecil tempat kita naik perahu ke Bunaken}

Gunung Tumpa dan Taman laut Tumbak adalah dua tempat yang harus saya datangi kelak jika saya berkesempatan datang lagi ke Manado.

---