Pekerjaan menjadi barista kopi adalah sebuah perkerjaan yang sangat menjanjikan dimana usaha kopi di Aceh terutama Bireuen sudah semakin semarak. Dimana-mana orang banyak membuka usaha warung kopi (warkop) atau cafe kekinian. Warkop atau cafe kekinian ini menyajikan minuman yang beraneka ragam. Sehingga membutuhkan barista yang handal.
Barista sebenarnya bisa didefinisikan sebagai orang yang meracik minuman kopi yang berbasis espresso. Menjadi seorang barista sendiri tidak mudah. Selain harus menguasai resep membuat berbagai jenis minuman berbasis kopi, seorang barista juga dituntut untuk memiliki sisi artistik.
Barista bukan hanya untuk penyaji minuman kopi eapresso, barista juga bisa diperuntukkan untuk penyaji minuman kopi tradisional sepeeri kopi saring. Kenapa? Karena kembali lagi kepada fungsi dan tugasnya yaitu peracik kopi.
Untuk menjadi barista ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, bukan hanya pada ketrampilan menghias kopi dengan berbagai macam art tapi masih ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Memiliki pengetahuan tentang kopi
Cara menjadi barista di kedai kopi dimulai dengan belajar tentang kopi. Gali ilmu sebanyak mungkin tentang kopi, sebelum mulai lamar posisi barista di kedai kopi pilihan Anda.Belajar Tentang Mesin/Peralatan Kopi
Cara menjadi barista terbaik, kamu harus mengetahui dan paham tentang cara pakai peralatan di kedai kopi. Bukan cuma mesin espresso, tapi juga penggiling kopi, silverware, glassware, hingga mesin kasir.
Mempelajari cara menggunakan alat yang ada, tentu akan memudahkan dalam memilih perlengkapan di kedai kopi. Apalagi jika mengetahui kelebihan dan kekurangan tiap merek, pasti akan sangat memudahkan.
Dan yang terlebih penting setiap barista mampu mengkalibrasi mesin kopi. Karena untuk menghasilkan kopi yang enak sangat berpengaruh pada alat/mesin kopi yang digunakan. Jika barusta tidak bisa menjaga peralatannya maka akan menghasilkan kopi yang kurang enak.
- Memiliki Komunikasi Yang Baik
Seriap barista juga harus bisa berkomunikasi yang baik dengan pelanggan /konsumen. Selain bisa menyajikan kopi, dengan berkomunikasi dengan konsumen, barista bisa menawarkan barang racikan spesial atau sang barista bisa memberikan edukasi tentang perkopian kepada konsumen. Selain itu, dengan ramah tamah sang barista juga bisa menarik pelanggan untuk kembali lagi ke tempat itu.
Selain beberapa hal di atas, masih ada hal-hal lain yang perlu diperhatikan dan dipelajari oleh setiap barista kopi.
Regards,