Dalam pelaksanaanya, perusahaan tersebut harus menyediakan tenaga kerja dan peralatan kerja, serta Alat Pelindung Diri (APD) bagi si pekerja. Pekerjaan Rintis termasuk dalam pekerjaan yang berisiko dan pekerjanya harus berhati-halti dalam melakukan pekerjaan tersebut. Pekerjaan Perintisan ini dilakukan setiap hari, kecuali hari Minggu sebagai hari libur nasional.
Pada pekerjaan kali ini kita menggunakan Mobil Crane sebagai salah satu alat/peralatannya. Mobil Crane ini kita gunakan pada saat keadaan dan situasi pekerjaan tertentu. Ini adalah salah satu situasi/keadaan yang mengharuskan kita menggunakan mobil Crane pada pekerjaan perintisan.
Kenapa disini kita menggunakan Mobil Crane?
Karena posisi pohon yang tinggi dan besar dan tidak bisa dilakukan dengan cara seperti bisanya, yaitu bisa dipotong dengan parang, rawit atau alat potong lain. Disini kita bisa melihat bahwa cabang kayu yang ingin di potong terlalu tinggi dan yang di potongpun ujung dari cabang kayu yang mengganggu saja. Mobil crane sabagai sarana untuk memudahkan pekerja dalam untuk dapat memotong ujung cabang kayu tersebut.
Lokasi kerja berada di Jalan lintas Sumatera, yaitu Jalan Banda Aceh - Maden. Jalan ini sangat padat dan dilalui oleh berbagai macam jenis kenderaan. Dalam hal pengamanan kita meminta bantuan dari pihak Polisi Lalu Lintas untuk mengatur laju kenderaan yang melintas pada lokasi pekerjaan tersebut. Karena pekerjaan ini juga berisiko begi pengguna jalan yang melintas di lokasi tersebut.
Dan Alhamdulillah, pada saat pekerjaan tersebut dilakukan tanpa ada terjadi kecelakaan apapun. Pekerjaan berjalan dengan lancar dan aman.
Ini adalah salah satu bentuk Pelayanan PLN untuk memberikan nyamanan dan kepuasan bagi pelanggannya.
Demikian sedikit penjelasan tentang kegiatan pembersiahan dan perawatan jaringan listrik yang ada di kawasan Kota Lhokseumawe.
Semoga Bermamfaat,,
Terima Kasih by @firman