Hi.. Hive lovers...!!!
Bendungan ini dibangun pada masa penjajahan Belanda, namun Bendungan ini telah di rehap beberapa kali untuk dapat mengairi areal sawah di wilayah Aceh Utara dan Satu kecamatan di Kawasan Lhokseumawe Kota, yaitu Kecamatan Blang Mangat.
Ada sekitar sembilan ( 9 ) kecamatan areal sawah yang dialiri air dari Bendungan irigasi ini, Kecematan tersebut adalah, Kecamatan Tanah Luas, Kecamatan Nibong, Kecamatan Matang Kuli, Kecamatan Tanah Pasir, Kecamatan Syamtalira Aron, Kecamatan Samudra, Kecamatan Murah Mulia, Kecamatan Syamtalira Bayu dan Kecamatan Blang Mangat.
Pada saat ini Bendungan Irigasi Krueng Pase telah jebol dan berdampak negatif kepada para petani yang berada di sembilan kecamatan dengan luas areal sawah lebih kurang sekitar 11.000 hektar. Bendungan ini merupakan sumber utama dalam memasok air ke Areal persawahan di seputaran Bendungan tersebut.
Penyebab jebolnya beundungan ini karena curah hujan yang begitu lebat dan terus menurus, sehingga bendungan ini tidak bisa menahan/ membendung tekanan air yang begitu besar dan kuat. Para petani tidak bisa menggarap lahan persawahannya karena kekurangan air.
Dalam tahun ini para petani gagal panen akibat kebutuhan air yang tidak mencukupi. Para petani mengandalkan Air dari curah hujan untuk menggarap sawahnya. Namun karena air dari curah hujan tidak mencukupi, maka hampir semua petani yang di sembilan kecamatan di wilayah Aceh Utara dan satu kecamatan di wilayah Lhokseumawe Kota tidak bisa menikmati hasil panen yang maksimal dan bahkan bisa di katakan Gagal Panen.
Kami para petani sangat mengharapkan kepada pemerintah Kabupatan Aceh Utara dan bahkan Tingkat Propinsi untuk segera Memperbaiki Bendungan tersebut. Apabila pihak pemerintah tidak segera memperbaikinya, maka ini akan berakibat sangat fatal dalam perkembangan ekonomi masyarat di wilayah tersebut. Dan banyak masyarakat yang mata pencahariannya dari hasil bertani di sawah di wilayah tersebut akan kekurangan bahan makanan.
Demikian sedikit uraian saya tentang kondisi Bendungan Irigasi Krueng Pase yang merupakan sumber air yang mengaliri sawah di delapan kecatamatan di wilayah Aceh Utara.
Terima kasih @firman