Sistem politik Indonesia adalah sistem yang menganut demokrasi dan kedaulatan rakyat. Sistem ini diatur dalam undang-undang dasar negara Republik Indonesia tahun 1945.
Demokrasi adalah sistem pemerintahan yang berdasarkan kedaulatan rakyat, yaitu rakyat yang berkuasa. Rakyat dapat menggunakan kekuasaannya untuk memilih pemimpin, membuat keputusan, dan mengawasi jalannya pemerintahan.
Kedaulatan rakyat di Indonesia diwujudkan melalui pemilihan umum. Setiap lima tahun sekali, rakyat Indonesia memilih anggota legislatif, yaitu Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD). DPR memiliki tugas untuk membuat undang-undang, sedangkan DPD memiliki tugas untuk mewakili kepentingan daerah.
Rakyat juga dapat memilih presiden dan wakil presiden. Presiden dan wakil presiden dipilih langsung oleh rakyat untuk masa jabatan lima tahun. Presiden dan wakil presiden adalah kepala negara dan kepala pemerintahan Indonesia.
Selain DPR, DPD, presiden, dan wakil presiden, Indonesia juga memiliki lembaga-lembaga negara lainnya, yaitu Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Mahkamah Agung (MA), dan Mahkamah Konstitusi (MK). MPR adalah lembaga tertinggi negara yang memiliki tugas mengubah dan menetapkan undang-undang dasar, melantik presiden dan wakil presiden, dan memberhentikan presiden dan wakil presiden. MA adalah lembaga tinggi negara yang memiliki tugas mengadili kasus-kasus yang berkaitan dengan hukum. MK adalah lembaga tinggi negara yang memiliki tugas mengadili perkara-perkara yang berkaitan dengan konstitusi.
Sistem politik Indonesia adalah sistem yang masih terus berkembang. Ada banyak tantangan yang dihadapi Indonesia dalam mengembangkan sistem politiknya, seperti korupsi, kemiskinan, dan kesenjangan sosial. Juga menguatnya oligarki yang membajak demokrasi.
** Your post has been upvoted (49.39 %) **
Curation Trail is Open!
Join Trail Here
Delegate more BP for bigger Upvote + Daily BLURT 😉
Delegate BP Here
Upvote
https://blurtblock.herokuapp.com/blurt/upvote
Thank you 🙂 @tomoyan